Kekerabatan sangat penting dalam pencapaian sistem
Dalihan Na Tolu dalam bangsa Batak Toba. Untuk itu Marga Panjaitan, khususnya
Turunan Raja Sijorat Paraliman Panjaitan
berusaha menggali nilai-nilai budaya yang mengandung makna dan merupakan
sejarah melalui Pembentukan Kesatuan Turunan Raja Sijorat Paraliman Panjaitan dan
Boru se Provinsi Sumatera Utara yang disingkat dengan KTRSPPB .
KTRSPPB terbentuk diawali melalui rapat-rapat marga
Panjaitan dan boru diberbagai Kabupaten/kota yang ada di Provinsi Sumatera
Utara Para Pengurus terpilih yaitu Ketua St Ir Pandapotan Panjaitan Sekretaris St
Drs Gerellus Panjaitan Bendahara Ronald Parulian Purba dibantu dengan Penasehat
dan Kordinator Wilayah. Usai terbentuk maka dilaksanakanlah pertemuan di
Bonapasogit dirumah Purn Kol Busisa Panjaitan di Desa Hutanamora dengan tertib Acara “ Membahas Bona Pasogit “.
Dimana dalam pembahasan tersebut
muncullah berbagai hal yang harus dikerjakan oleh pengurus KTRSPPB.seperti melanjutkan
Pemugaran Tugu Raja Sijorat Paraliman, Menciptakan/penyusunan buku tentang sejarah
perjuangan Raja Sijorat Paraliman Panjaitan I - VIII, Melanjutkan Pengusulan
Pemekaran Kecamatan Silaen, Desa Sitorang menjadi sebuah kecamatan yang disebut
dengan Kecamatan Sitorang Hutagur-gur (Kec SIGUR), mengusulkan Raja Sijorat
Paraliman Panjaitan ke VIII menjadi Pahlawan Nasional , Mendirikan Yayasan.
Marilah kita doakan kesuksesan pesta deklerasi tersebut. Horas,..........